Minggu, 22 Juli 2012

Es Cincau



Es cincau hijau merupakan salah satu jenis minuman segar favorit untuk berbuka. Diberi sedikit santan, sirop merah atau sirop jahe plus es batu. Hmm.. Rasanya kenyal segar dan manis. Cincau hijau inipun kaya manfaat!
Cincau hijau yang dibuat dari daun Mesona spp merupakan gel yang mirip dengan agar-agar. Daun cincau diremas-remas dengan air bersih dan kemudian disaring. Setelah didiamkan beberapa saat cairan cincau akan mengental membentuk gel dengan tektur kenyal keras. Hal ini terjadi karena daun cincau mengandung karbohidrat yang mampu mengikat molekul air.
Nama cincau berasal dari kata Hokkian sienchau yang artinya xiancao. Kata tersebut umumnya biasa disebut oleh orang Cina di Asia Tenggara. Sebenarnya nama cincau juga diambil dari nama tumbuhannya, yang merupakan bahan sebagai pembuat gel.
Teksturnya yang halus dan berwarna hijau ini, disajikan bersama sirop gula merah, sirop merah dan santan dan es batu. Tiap 100 gram cincau hijau ini mengandung serat 6,23 g, energi 122 kkal, vitamin C 17 mg, dan protein 6 gr. Setelah meminum cincau, dipercaya tubuh akan terasa sejuk. Selain itu juga dapat menyehatkan pencernaan dan mencegah panas dalam.
Meskipun banyak yang menjualnya, namun tetap perlu berhati-hati dengan tekstur cincau yang kenyal padat. Bisa jadi karena ada tambahan bahan kimia non pangan dan pengawet. Penambahan pengawet ini bertujuan agar cincau lebih kenyal dan tahan lebih lama.
Jika punya pohon cincau lebih bersih jika membuat sendiri. Simpan cincau hijau dalam wadah tertutup di lemari es sehingga bisa tahan 3 hari. Beragam es campur bisa dibuat dengan cincau hijau ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Label